by 
Qobilah Siti Hajar nomor 02.04.01 yang berlokasi di SMP Unggulan Aisyiyah Bantul mengadakan Perkemahan Tutup Tahun Ajaran (PTTA) VII dan disisipi dengan pelantikan dewan pasukan yang bertema “Bangkitmu Mengukir Generasi Handal dan Prestasi”. Kegiatan perkemahan ini dilaksanakan di Bumi Perkemahan Goa Kebon, Krembangan, Kap. Panjatan, Kab. Kulon Progo selama tiga hari Jumat-Ahad, 16-18 Juni 2023.
Kegiatan perkemahan ini diikuti sebanyak 100 siswa dan didampingi oleh para pembina, guru serta karyawan SMP Unggulan Aisyiyah Bantul yang dibuka oleh Hj. Khusnul Hanifah, S.Pd., Si. selaku kepala sekolah dan Eko Pamuji, S.Pd. selaku pembina II HW Qobilah Siti Hajar. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk perkemahan yang mengkolaborasi nilai-nilai kepanduan, religi, dan membentuk kemandirian. “Perkemahan ini merupakan perkemahan yang spesial, bertujuan membentuk kepribadian siswa yg lebih mandiri dengan mengkolaborasikan nilai kepanduan dan keislaman muhammadiyah”, ujar Ibu Kepala SMP UA.
Pembina II, Eko menjelaskan selama proses kegiatan perkemahan siswa akan mengikuti berbagai lomba kepanduan seperti membuat miniatur menara, gambar pahlawan, cerdas cermat HW, adzan, serta hafalan surat dan sholat. Siswa juga mengikuti berbagai ragam lomba outbound, tracking malam yang pada setiap posnya terdapat penguatan ilmu Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, pelatihan mental yang berkaitan dengan kepanduan.
Perkemahan tutup tahun ajaran ke VII ini bukan sekedar perkemahan biasa. Panitia perkemahan mengemas kegiatan perkemahan dengan mendesain berbagai kegiatan yang penuh dengan nilai-nilai edukatif dan menyenangkan seperti banyaknya kegiatan lomba dan kreativitas siswa di malam puncak.
Perkemahan yang diikuti oleh 16 regu terdiri dari siswa kelas VII dan VIII merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun sebagai puncak penutupan kegiatan Hizbul Wathan. Kepala SMP Unggulan Aisyiyah Bantul, Hj. Khusnul Hanifah, S.Pd.,Si. menyatakan kegiatan PPTA merupakan bentuk perkemahan untuk menutup seluruh kegiatan kepanduan Hizbul Wathan dengan menampilkan beragam penampilan dan kreativitas anak serta penumbuhan nilai-nilai religius dan cinta tanah air. “Setelah anak-anak mengikuti kegiatan kepanduan Hizbul Wathan sejak berada di kelas 7, anak-anak menutup seluruh kegiatan kepanduan dengan kegiatan PPTA,” pungkasnya.
Selaku Pembina I M. Nur Amin menyampaikan bahwa kemah Hizbul Wathan ini bertujuan untuk mengembalikan pendidikan anak-anak yang sesuai dengan perkembangan usianya yakni anak-anak usia remaja harus dididik dan dibimbing untuk bisa mandiri dan bertanggungjawab bagi dirinya dan orang lain. (ptr)
